Binance Shutter
Berita BitcoinBerita BlockchainBerita Exchange

Binance Meluncurkan Alat Pelaporan Pajak untuk Membantu Pengguna Mematuhi peraturan Setempat

Karena musim pajak sudah dekat bagi banyak negara, bisnis di sektor cryptocurrency harus siap membantu pelanggan mereka dalam mematuhi persyaratan yang berlaku di negara-negara tersebut.

Pertukaran mata uang kripto Binance membuat pengumuman pada 6 Februari bahwa mereka akan mengembangkan alat pelaporan pajak untuk membantu pelanggan melacak transaksi mata uang kripto mereka untuk tujuan pengajuan pengembalian pajak.

Menurut pernyataan tersebut, Pajak Binance memberi pelanggannya kemampuan untuk menerima laporan ringkasan pajak yang merinci keuntungan atau kerugian apa pun yang telah terjadi di akun Binance mereka sepanjang tahun. Ini termasuk kontribusi yang dibuat dalam cryptocurrency, transaksi spot, dan hadiah fork yang didasarkan pada teknologi blockchain.

Menurut perusahaan, keputusan ini dibuat sebagai tanggapan atas meningkatnya jumlah pertanyaan yang diterima dari konsumen mengenai tanggung jawab pajak masing-masing.

Saat ini, Prancis dan Kanada berpartisipasi dalam program percontohan untuk Pajak Binance, yang akhir tahun ini akan diluncurkan ke lebih banyak area di seluruh dunia di dalam ekosistem Binance.

Saat ini, ini hanya dapat digunakan untuk mengakses data yang disimpan di platform yang dimiliki dan dioperasikan oleh Binance; Namun, perusahaan telah mengatakan bahwa mereka bermaksud untuk tumbuh dan akhirnya berinteraksi dengan platform lain yang digunakan di sektor ini.

Ini mengikuti pengumuman yang dibuat oleh Binance satu bulan lalu tentang keterlibatannya dalam sebuah asosiasi untuk memastikan kepatuhan terhadap sanksi di seluruh dunia.

Selama setahun terakhir, otoritas global telah meningkatkan tekanan yang mereka terapkan pada bisnis cryptocurrency. Ini terutama benar setelah krisis FTX, yang mengguncang pasar.

Komisi Sekuritas dan Bursa Thailand baru-baru ini membuat pengumuman bahwa mereka bermaksud untuk memperketat peraturan untuk bisnis cryptocurrency dengan penekanan utama pada keselamatan investor. Pertukaran dalam penyelidikan telah ditargetkan untuk penyelidikan oleh regulator di Korea Selatan dan Belanda atas dugaan ketidakpatuhan terhadap aturan lokal.

Industri cryptocurrency juga telah menarik perhatian regulator di Amerika Serikat. Masalah kepatuhan menyebabkan penyelesaian yang perlu dicapai antara pertukaran bitcoin Kraken dan Kantor Kontrol Aset Asing di Departemen Keuangan.

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat mengeluarkan seruan untuk perusahaan pada Desember 2022, meminta mereka melaporkan paparan mereka terhadap kebangkrutan dan risiko kripto. Sementara itu, kepala komite DPR tentang inovasi kripto telah mempresentasikan langkah yang akan memungkinkan bisnis dapat mengajukan permohonan kepada lembaga pemerintah untuk apa yang disebut “perjanjian kepatuhan yang dapat ditegakkan.”

Putra Augusta
the authorPutra Augusta

Tinggalkan Balasan